
Hari/tanggal : Selasa, 31 Agustus 2021
Pukul : 08.00 WIT – 15.00 WIT
Bertempat di cafe dan resto 577 Badan Narkotika Nasional Provinsi Papua melaksanakan Pelatihan pengembangan Softskill di SMP dan SMU sederajat yang diikuti oleh 20 guru dan siswa-siswi SMP N 9 Jayapura terdiri dari perwakilan 5 orang guru dan 15 Siswa-siswi.
Pada pertemuan ketiga ini dibuka oleh Koordinator Penyuluh Narkoba, Kasman dan didampingi oleh Subkoordinator Pemberdayaan Masyarakat Ruth A. Wonatorei, S.Sos.
Kemudian peserta diajak untuk mereview kembali materi yang diterima pada pertemuan pertama dan kedua yang dipandu oleh Penyuluh Narkoba Ahli Madya Kasman, S.Pd.,M.Pd
Selanjutnya, para peserta pelatihan softskill di SMP dan SMU sederajat dibagi menjadi 3 kelompok masing-masing kelompok beranggotakan 5 orang siswa.
Selanjutnya pemaparan materi kepada para siswa yang telah diterima pada pertemuan pertama yang disampaikan oleh perwakilan guru yang dipandu oleh Penyuluh Narkoba Ahli Muda Nurjana, S.Sos
“Tujuan dari pertemuan ketiga ini adalah untuk mengukur dan mengetahui sejauh mana para guru dapat memahami bahaya dan dampak narkoba serta bisa menerangkannya kembali kepada para siswa sehingga para siswa mudah memahami dan mengetahui bahaya dan dampak penyalahgunaan Narkoba dan diharapkan para siswa memiliki sikap untuk dapat menolak dan memerangi penyalahgunaan narkoba dan terbentuk ketahan diri remaja dari penyalahgunaan narkoba serta terwujudnya lingkungan sekolah “Bersinar” Bersih dari Narkoba”.
Disesi terakhir para siswa diminta untuk mengisi kuesioner yang terdapat dalam aplikasi Dektari (Indeks Ketahanan Diri Remaja) yang dipandu oleh Penyuluh Narkoba Ahli Pertama Riski D. Putriani, SKM
#warondrugs
#IndonesiaBersinar
#Berani
#Nasionalisme
#Netral
#Responsif
#Inovatif