Kamis, 4 Juli 2019
Bertempat di ruang kelas Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Papua (BPSDM) pukul 07.30-09.45 WIT telah dilaksanakan pembekalan isu strategis/ceramah narkotika dan obat-obatan terlarang dalam rangka Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV Angkatan IV yang diikuti 37 orang pejabat pengawas di lingkungan pemerintah Kabupaten se-Provinsi Papua
Kepala BNNP Papua yang diwakili oleh Kabid P2M, Kasman, S.Pd.,M.Pd. Dalam ceramahnya, Kasman mengatakan salah satu tantangan dan ancaman dalam era perang modern (proxy war) adalah kejahatan narkoba. Narkoba merupakan mesin pembunuh massal (silent killer) yang merupakan sektor kesehatan, produktivitas, daya saing, serta stabilitas pertahanan dan keamanan nasional.
Peredaran narkoba saat ini telah merambah ke berbagai kalangan tanpa mengenal status menjadi bahaya nasional yang pencegahannya harus dimulai dari keluarga. Selain itu, peredaran narkoba
juga dilakukan melalui media sosial dan website sehingga informasi membuka ruang atau menciptakan celah bagi pelaku kejahatan untuk memproduksi ataupun mengedarkan narkoba dengan lebih mudah, murah dan tidak terdeteksi. Permasalahan lainnya setiap lapisan masyarakat berpotensi menjadi bagian dari rantai nilai bisnis penyalahgunaan narkoba. Untuk itu perlu diwaspadai.
Melalui momen diklat pim ini, kasman juga mengimbau agar peserta dapat mengaktualisasikan isu strategis narkoba sebagai salah satu proyek perubahan unggulan dilingkungan kerja masing-masing serta mampu mendorong stakeholder lainnya untuk turut serta mengkampanyekan anti narkoba sehingga generasi muda Papua dapat terhindar dari narkoba.
#stopnarkoba
#kerjanyata
#hidupsehattanpanarkoba
#bnnppapua
