Selasa, 07 Juli 2021
RRI Pro 1 Jayapura sebagai partner media PON XX Papua Tahun 2021 telah dilaksanakan Informasi dan Edukasi melalui Dialog Interaktif dengan Topik PON XX Papua Tahun 2021 Bersih Narkoba dengan menghadirkan Narasumber Kepala BNN Provinsi Papua Robinson D. P. Siregar, S.H., S.I.K, Sekretaris Bidang Kesehatan Panitia Besar (PB) PON XX BSc Elianus Tabuni, MGr., M.Sc dan Panit 1 Subdit 1 Dit Narkoba Polda Papua AKP Julkifli Sinaga, S.I.K.,M.H bertempat di ruang rapat BNN Provinsi Papua dipandu host Ade Irvan dan Jusitha.
Dalam Penyampaiannya Sekretaris bidang Kesehatan PB PON menyampaikan dalam penyelenggaraan PON XX Papua untuk menangani urusan Doping, Bidang Kesehatan PON XX dibawah tanggungjawab Dunas Kesehatan Provinsi Papua menggandeng Lembaga Anti Doping Indonesia dan Bekerjasama dengan beberapa Medical Center yang ada di Luar Negeri dibawah naungan World Anti Doping Agency dalam pemeriksaan Doping kepada para atlet yang akan bertanding di PON XX nanti.
“Dalam penanganan Doping PON XX, PB PON telah melakukan pengadaan medical ambulan center yang dilengkapi dengan Mini Laboratorium dalam pemeriksaan Doping para atlet, namun apabila pemeriksaan tersebut tidak bisa dihandle melalui Ambulan Medical Center pihaknya akan mengirimkan Sample Doping tersebut kepada Medical Center yang telah ditunjuk oleh PB PON XX baik itu Rumas Sakit maupun Klinik-Klinik yang ada. Akan tetapi jika sample tersebut tidak dapat diperiksa oleh Medical Center yang telah ditunjuk oleh PB PON maka sampel Doping tersebut akan dikirim ke Laboratorium Doping di Luar Negeri yang dimiliki oleh World Anti Doping Agency” Tutup Sekretaris bidang Kesehatan PB PON XX dalam diskusinya.
Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Papua ketika ditanyakan apa saja upaya yang telah dilakukan oleh BNN Provinsi Papua dalam menekan peredaran Gelap Narkoba dalam menyambut PON XX nanti.
Dalam penyampaiannya Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Papua Robinson D. P. Siregar, S.H., S.I.K menyampaikan bahwa BNN kuhusus BNN Provinsi Papua telah melakukan beberapa upaya strategis dalam menekan laju angka penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba yaitu melakukan pendekatan Soft Power Approach yaitu memberikan informasi dan edukasi dalam pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba serta melakukan Rehabilitasi bagi korban penyalahguna narkoba, selanjutnya Hard Power Approach yaitu melakukan upaya tindakan Hukum yang Tegas dan Terukur dalam bidang Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba serta Smart Power Approach yaitu pemanfaatan teknologi informasi yang mumpuni untuk mendukung upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
“Badan Narkotika Nasional Provinsi Papua mendukung Suksesnya penyelenggaraan PON XX Papua dan Sukses Juara PON XX Papua”. Tutup Kepala BNN Provinsi Papua
Senada dengan Kepala BNN Provinsi Papua, Panit 1 Subdit 1 Direktorat Narkoba Polda Papua AKP Julkifli Sinaga, S.I.K., M.H menambahkan Polda Papua melalui Dit Narkoba sebagai bentuk upaya menekan peredaran Narkoba masuk ke Papua, pihaknya akan terus melakukan pengetatan pengawasan jalur masuk yang ada diperbetasan dengan melibatkan polsek, Koramil dan tentu masyarakat yang ada diwilayah perbatasan.
#WarOnDrugs
#IndonesiaBersinar
#hidupsehattanpanarkoba
#bnnppapua
#HANI2021
#PONXXPapua
#TORANGBISA
