Kamis, 13 Oktober 2022
Telah dilaksanakan Kegiatan Bimbingan Teknis Fasilitas Rehabilitasi di Puskesmas Elly Uyo, Kota Jayapura. Kasti Dewi Fatmawati, S.Pd selaku Konselor Adiksi Ahli Muda dan Rika Vebrianti Rahmat, M.Psi.,Psikolog selaku Psikolog Klinis diterima oleh penanggungjawab Layanan Rehabilitasi Rawat Jalan di Puskesmas Elly Uyo yaitu Yunita T. Renyaan, S.Kep., Ns
Kasti Dewi Fatmawati, S.Pd dan Rika Vebrianti Rahmat, M.Psi.,Psikolog menjelaskan tujuan Pelaksanaan Bimtek yang dilakukan oleh Bidang Rehabilitasi BNNP Papua terkait pelayanan rehabilitasi dalam upaya meningkatkan kualitas layanan sesuai dengan persyaratan-persyaratan SNI 8807.
Kasti Dewi Fatmawati, S.Pd dan Rika Vebrianti Rahmat, M.Psi.,Psikolog menanyakan beberapa pertanyaan diantaranya berapa klien penyalahgunaan narkoba yang sudah menjalani rehabilitasi rawat jalan, hambatan, kendala dan saran mengenai pelaksanaan Program Rehabilitasi Rawat Jalan yang ada di Puskesmas Elly Uyo.
Adapun Hambatan yang dihadapi oleh Yunita T. Renyaan, S.Kep., Ns yaitu kurangnya kesadaran masyarakat untuk melaporkan diri guna dilakukan rehabilitasi rawat jalan serta pentingnya pelayanan rehabilitasi penyalahgunaan narkoba.
Adapun upaya yang sudah dilakukan oleh Yunita T. Renyaan, S.Kep., Ns yaitu melakukan sosialisasi mengenai Program Rehabilitasi Rawat Jalan kepada masyarakat ketika turun ke lapangan dan ke sekolah-sekolah yang bertujuan agar masyarakat tidak merasa khawatir lagi jika ingin lapor diri dan membutuhkan layanan rehabilitasi untuk diri ataupun anggota keluarganya. Klien rawat jalan yang ditangani oleh Yunita T. Renyaan, S.Kep., Ns saat ini di Puskesmas Elly Uyo berjumlah 2 orang dan dari hasil asesmen tersebut klien berada di tingkat keparahan sedang sehingga perlu di lakukan intervensi lanjut dan konseling.
Salah satu kendala yang dihadapi oleh Yunita T. Renyaan, S.Kep., Ns adalah, walaupun pelaksanaan rehabilitasi rawat jalan sudah bisa dilakukan di Puskesmas Elly Uyo namun ada klien yang masih belum taat untuk datang melakukan rehabilitasi dan secara kelembagaan belum ada dibentuk unit khusus yang menangani rehabilitasi Napza, sehingga kelengkapan seperti struktur organisasi, ketersediaan SOP layanan dan berkas pendukung lainnya belum bisa dipenuhi.
#generasiemaspapua
#generasiemaspapuabebasnarkoba
#warondrugs
#IndonesiaBersinar
#KO_ANDALAN
#cegahnarkoba
#hidupsehattanpanarkoba
#papuabersinar
#bnnppapua
#SpeedUpneverLetup
