
Selasa, 30 Juli 2019 bertempat di Ruang pertemuan Hotel Grand Abe telah dilaksanakan Asistensi penguatan pembentukan Relawan Anti Narkoba Program Prioritas Nasional Tahun 2019 yang diikuti oleh 25 relawan dari perwakilan Kota Jayapura, Kab. Keerom dan Kab. Jayapura. Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari sejak 29-31 Juli 2019.
Pada hari kedua ini, relawan anti narkoba dibekali pengetahuan dan keterampilan dari para narasumber dan praktisi antara lain pentingnya Rehabilitasi medis dan Sosial oleh Kabid Rehabilitasi BNNP Papua Sefnat B.Layan,S.Sos. dalam materinya Sefnat menjelaskan salah satu upaya yang sangat dibutuhkan untuk memulihkan para penyalahguna dari kecanduannya terhadap narkoba adalah dengan rehabilitasi. Oleh karenanya perlu adanya komitmen dan sinergitas bersama antara BNNP Papua dengan Pemerintah Daerah Provinsi Papua adalah dengan dapat di wujudkannya Balai Rehabilitasi di Tanah Papua untuk menekan angka penyalahguna di Papua
Materi selanjutnya adalah pencegahan di lingkungan pendidikan, pekerja dan masyarakat oleh kabid Pencegahan dan Pemberdayaan masyarakat Kasman, S.Pd., M.Pd. dalam materinya Kasman menjelaskan tujuan utama pencegahan penyalahgunaan narkoba adalah untuk membantu setiap orang menghindari penyalahgunaan narkoba, kalau sudah pengguna, berusaha untuk berhenti dan menghindari munculnya penyakit atau masalah. Oleh karenanya sebagai relawan anti narkoba, diharapkan dapat menjadi pionir dan garda terdepan serta dapat menjadi orang yang memberikan solusi bagi korban penyalahgunaan narkoba.
Relawan anti narkoba juga dibekali pengetahuan dan keterampilan teknik pemanfaatan media komunikasi yang dibawakan oleh Praktisi Ilmu Komunikasi, Herwin Januryadi, S.Kom., M.Si juga materi Teknik Presentasi dan Komunikasi Efektif dan Public Speaking oleh Praktisi STIKOM Muhammadiyah, Dr. Nahria, S.Sos.,M.Si.
#stopnarkoba
#kerjanyata
#hidupsehattanpanarkoba
#bnnppapua